TUGAS
PENDAHULUAN
1. Apa kegunaan ARP
2. Gambarkan dan jelaskan format datagram ARP Request/Reply
3. Berada dimanakah tabel ARP cache itu (di directory apa?)
4. Cari option – option pada command arp (misal arp –a, arp -??), dan jelaskan
maksud
dan kegunaannya.
5. Cari informasi tentang software sniffer tcpdump berikut command – command
yang
ada pada tcpdump dan apa kegunaannya
6. Jelaskan cara penggunaan software wireshark, dan bagaimana cara melakukan
filter
terhadap :
a. Paket arp
b. Hanya dari source atau destination nomor IP yang ditampilkan pada display ?
JAWAB
1. Kegunaan ARP
adalah memetakan IP ke Mac address yang ada. dengan
kata lain 32 bit IP address dipetakan ke 48 bit Mac address melalui peralatan ethernet
yang ada.
2. Spesifikasi ARP dapat dilihat di RFC 826.
Cara kerja protokol ARP :
Host Y melakukan broadcast dengan mengirimkan pesan
ARP Request, apabila host yang dituju berada dalam satu jaringan maka host
tersebut akan mengirimkan pesat ARP Reply yang berisikan informasi MAC.
Bila host yang dituju berada dalam jaringan yang
berbeda maka yang akan mengirimkan
ARP Reply adalah Router yang memisahkan jaringan
tersebut.
3. Komputer akan menyimpan ARP broadcast request ini
kedalam ARP cache. ARP cache ini akan disimpan di RAM dan besifat sementara.
ARP cache ini berisi tabel IP host serta phisical address komputer. ARP cache
akan bertambah jika ARP Request mendapat jawaban. Anda dapat melihat
ARP cache
anda dengan mengetik “arp -a” pada CMD. Anda dapat menghapus ARP cache anda dengan
mengetik “arp -d <Ip addr>”. Anda juga dapat mengatur sebuah static ARP
dengan menuliskan “arp -s <ip addr> <MAC addr>”.
ARP cache ada di directory
“hkey_local_machine/software/microsoft/windows/currentversion/app
management/arpcache/”
4.
ARP-s
eth_addr inet_addr] if_addr [
ARP-d inet_addr [if_addr]
ARP-a inet_addr [] [-N if_addr]
-A Menampilkan entri ARP arus oleh menginterogasi
arus
protokol data. Jika inet_addr yang ditentukan, IP dan fisik
hanya alamat komputer tertentu akan ditampilkan. Jika
lebih dari satu antarmuka jaringan menggunakan ARP, entri
untuk setiap tabel ditampilkan.
ARP-G Sama seperti-a.
inet_addr Menentukan alamat internet.
ARP-N if_addr Menampilkan entri ARP untuk interface
jaringan yang ditentukan oleh if_addr.
-D Menghapus host ditentukan oleh inet_addr. mungkin
inet_addr
wildcarded dengan * untuk menghapus semua host.
-S Menambahkan host dan mengasosiasikan alamat
Internet inet_addr dengan eth_addr alamat fisik. Alamat fisik diberikan sebagai 6 byte heksadesimal dipisahkan dengan tanda
hubung. Entri adalah permanen.
eth_addr Menentukan alamat fisik.
if_addr Jika ada, ini menentukan alamat Internet
dari
tabel alamat antarmuka yang harus diubah terjemahan
Jika tidak hadir, interface yang berlaku pertama akan digunakan.
5. Tcpdump dapat membantu kita dalam melakukan
analisis yang mendalam terhadap trafik network yang ada pada komputer kita,
pada server kita, atau pada jaringan. command pada tcpdump:
# tcpdump -i eth0
Menangkap paket dari antarmuka ethernet tertentu. Ketika dieksekusi perintah
tcpdump tanpa pilihan apapun, itu akan menangkap semua paket yang mengalir
melalui semua interface. Opsi -i memungkinkan untuk menyaring pada interface
ethernet tertentu.
# tcpdump -c 2 -i eth0
Hanya menangkap jumlah ke-N pada paket. Ketika dieksekusi perintah tcpdump, ini
memberikan paket sampai membatalkan perintah tcpdump. Menggunakan opsi -c dapat
menentukan jumlah paket yang akan ditangkap. Misal, hanya menangkap 2 paket
dari intercafe eth0.
# tcpdump -A -i eth0
Menangkap tampilan paket dalam bentuk ASCII. Tambahkan opsi -A untuk mencetak
paket dalam bentuk ASCII.
# tcpdump -XX -i eth0
Menangkap tampilan paket dalam HEX dan ASCII. Beberapa pengguna mungkin ingin
menganalisa paket dalam nilai hex, tcpdump menyediakan cara untuk mencetak
paket dalam format kedua-duanya yaitu format ASCII dan HEX. Gunakan opsi -XX.
# tcpdump -w 08232010.pcap -i eth0
Menangkap paket dan menulis ke file tcpdump memungkinkan untuk menyimpan paket
ke file. Kemudian dapat digunakan paket file untuk analisis lebih lanjut.
Gunakan opsi -W. Opsi ini menulis paket kedalam file yang diberikan. Ekstensi
file harus .pcapyang dapat dibaca oleh setiap protokol jaringan analyzer.
# tcpdump -tttt -r data.pcap
Membaca paket dari file yang disimpan. Dengan menambahkan opsi -r, ini dapat
membaca file pcap lalu ditangkap dan melihat paket tersebut untuk di analisis.
# tcpdump -n -i eth0
Menangkap paket dengan alamat IP. Tambahkan opsi -n untuk menangkap paket dan
ini akan menampilkan alamat IP dari mesin yang terlibat.
# tcpdump -w g_1024.pcap greater 1024
# tcpdump -w l_1024.pcap less 1024
Membaca paket lebih besar atau lebih rendah dari N byte. Ini hanya dapat
menerima paket lebih besar dari jumlah n byte menggunakan filter greater
melalui perintah tcpdump dapat pula menerima paket lebih rendah dari jumlah n
byte menggunakan filter less.
# tcpdump -i eth0 arp
Hanya menerima paket dari tipe protokol tertentu. Ini dapat menerima paket
berdasarkan jenis protokol dan dapat menentukan salah satu dari protokol :
fddi, tr, wlan, ip, ip6, arp, rarp, decnet, tcp dan udp.
# tcpdump -w xpackets.pcap -i eth0 dst
10.181.140.216 and port 22
Menangkap paket untuk IP dan port tujuan tertentu. Paket akan memiliki IP
sumber dan tujuan dan nomor port. Menggunakan tcpdump dapat menerapkan penyaring/filter
pada sumber atau tujuan IP dan nomor port.
# tcpdump -w comm.pcap -i eth0 dst
16.181.170.246 and port 22
Menangkap paket komunikasi TCP antara dua host. Jika dua proses yang berbeda
dari dua mesin yang berbeda berkomunikasi melalui protokol tcp, ini dapat
menangkap paket-paket menggunakan tcpdump. Anda dapat membuka file
menggunakan comm.pcap dengan network protokol analyzer untuk debug
setiap potensi masalah.
6. WIRESHARK adalah sebuah Network Packet
Analyzer. Network Packet Analyzer akan mencoba “menangkap” paket-paket jaringan dan berusaha untuk menampilkan semua informasi di
paket tersebut sedatail mungkin.
- cara penggunaan wireshark
Instalasi WireShark
Untuk instalasi WireShark sepertinya tidak memerlukan perlakuan tambahan
apa-apa, apabila kita tidak yakin dengan setingan manual, coba saja instal
dengan setingan default installer. Pada saat instalasi WireShark, kita juga
akan diminta penginstall WinPcap,apabila tidak mempunyai WinPcap, nanti kita
tidak akan bisa meng-capture menggunakan WireShark, namun masih bisa membuka
hasil capture-an, oleh karena itu install saja WinPcap.
Menjalankan WireShark
Setelah menginstall WireShark, mari kita mulai menjalankan WireShark.
Jalankan saja lewat shortcut yang ada di start menu seperti ini:
Setelah itu akan muncul Splash Screen dari WireShark
yang sedang me-load
komponen-komponen yang diperlukan
Berikut ini adalah contoh tampilan WireShark yang sedang meng-capture
WireShark ketika sedang mengcapture
Meng-Capture Paket dengan WireShark
Kita bisa memulai capture dengan langkah-langkah berikut ini:
Pada menu Capture –> Interfaces
Kemudian kita akan dihadapkan dengan tampilan untuk
memilih interface
yang akan kita capture nantinya, seperti ini:
Pilih interface yang akan kita capture, di tutorial
ini saya contohkan untuk
meng-capture Inteface “Microsoft”, klik tombol “Start” pada bagian kanan
interface
tersebut.
Setelah itu, WireShark akan segera meng-capture
paket-paket di dalam
jaringan dan menampilkannya dengan segera. Berikut ini adalah tampilan utama
WireShark saat bekerja meng-capture paket-paket data jaringan.
Tampilan pada program / tools wireshark:
Menu
Di sini kita bisa bernavigasi antar menu-menu yang
tersedia di
WireShark.
Display Filter
Sebenarnya
adalah sebuah kolom, kita akan mengisinya
dengan sintaks-sintaks untuk memfilter (membatasi) paketpaket
apa saja yang bakalan ditampilkan pada list paket.
Daftar Paket
Di sini akan ditampilkan paket-paket yang berhasil
ditangkap
oleh WireShark, berurutan mulai dari paket pertama yang
ditangkap, dan seterusnya.
Detail Paket
Sebuah paket tentunya membawa informasi tertentu
yang bisa
berbeda-beda antar paketnya, di sini akan ditampilkan dari
detail paket yang terpilih pada Daftar paket di atasnya.
Detail Heksa
Detail paket yang terpilih akan ditampilkan dalam
bentuk heksa,
terkadang akan lebih mudah bagi kita mendapatkan informasi
dari bagian ini.
Pada daftar bagian Daftar Paket, terdapat kolom-kolom seperti berikut ini:
– Time : Menampilkan waktu saat paket tersebut tertangkap
– Source : Menampilkan ip sumber dari paket data tersebut
– Destination : Menampilkan ip tujuan dari paket data tersebut
– Protocol : Menampilkan protokol apa yang dipakai sebuah paket data
– Info : Menampilkan informasi mendetail tentang paket data tersebut.
a) Ketikkan “arp” pada filter box yang tersedia di
pojok kiri atas Wireshark. klik enter. Hasilnya akan terlihat seperti berikut.
b) filter dari source atau destination nomor IP
yang ditampilkan paket ARP : pada filter input text masukkan :
ip.dst==”IP YANG
DI TUJU” && http